Tuesday, November 10, 2009

Peraih Nobel Kedokteran temui Yudhoyono

oleh : Ratna Ariyanti & Irsad Sati
JAKARTA (Bisnis): Prof. Barry Marshall, peraih Nobel Kedokteran pada 2005, mengatakan kerja sama peneliti di luar negeri dengan dokter dan mahasiswa kedokteran dari Australia dan Indonesia akan terus dilakukan.

"Saya akan sering mengunjungi Jakarta dan memberikan kuliah," ujar Marshall seusai diterima� Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Kantor Kepresidenan hari ini.

Juru Bicara Kepresidenan Dino Pati Djalal menuturkan Presiden Yudhoyono ingin melihat lebih banyak para peneliti dan dokter bekerja sama dengan ahli dari luar negeri.

Presiden, lanjut Dino, menghargai upaya dari sektor swasta dalam membangun fasilitas sehingga orang Indonesia tidak perlu berobat ke luar negeri karena fasilitas rumah sakit di Indonesia sudah jauh lebih baik.

Dalam pertemuan tersebut, presiden didampingi oleh tiga menteri yaitu Mensesneg Hatta Rajasa, Mendiknas Bambang Sudibyo dan Menkes Siti Fadilah Supari.

Pada 1982, Barry Marshall dan J. Robin Warren menemukan sebuah bakteri, Helicobacter pylori, penyebab salah satu penyakit yang paling lazim, penyakit tukak lambung (mag). Karya ini sekarang sudah diakui sebagai penemuan yang paling luar biasa dalam sejarah gastroenterilogi dan disejajarkan dengan pengembangan vaksin polio dan pemberantasan cacar.

Marshall, yang berasal dari Perth, Australia Barat, berkunjung ke Jakarta pada 3-5 Maret untuk menerima visiting professorship dari Universitas Pelita Harapan. (tw) 
source : bisnis.com

No comments:

Post a Comment